Bupati Majene Kalma Katta meminta agar pengelolaan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di daerah yang dipimpinnya itu dilakukan dengan baik agar mampu meningkatkan pelayanan dan derajat kesehatan di daerah tersebut.
Dia juga mengakui bahwa selama ini masih ada beberapa hal yang perlu mendapat keseriusan. Bahkan menurutnya, masih terdapat sejumlah masalah yang dihadapi oleh sejumlah puskesmas dan jaringannya dalam upaya meningkatkan status kesehatan masyarakat di wilayah kerja tertentu sehingga berpengaruh terhadap sistem pelayanan kesehatan.
Pemerintah berupaya terus meningkatkan peran dan fungsi Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan dasar agar semakin meningkat.Disebutkan, dukungan pemerintah pusat dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bertambah lagi dengan diluncurkannya BOK bagi Puskesmas di samping kegiatan lain seperti Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Jaminan Persalinan (Jampersal).
“Namu hal itu harus melalui kontrol dan pengelolaan yang memadai sehingga indikator pelayanan kesehatan bisa lebih dimaksimalkan, utamanya kepada masyarakat dengan taraf ekonomi lemah,” tutur Kalma Katta.
Penyaluran dana BOK merupakan salah satu bentuk tanggung jawab pemerintah dalam pembangunan kesehatan masyarakat di pedesaan khususnya dalam meningkatkan upaya kesehatan guna tercapainya target Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan. Hal tersebut diakui sebagai tolok ukur urusan yang diwajibkan pada bidang kesehatan yang telah dilimpahkan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah.
”Puskesmas sebagai salah satu pelaksana pelayanan bidang kesehatan juga harus ikut mengemban amanat untuk mencapai target itu sehingga masyarakat akan mendapat pelayanan kesehatan yang semakin merata, berkualitas dan berkeadilan,” paparnya.
Menurutnya, melalui program itu,pelayanan kesehatan khususnya mereka yang berdomisili di wilayah terpencil akan lebih mudah mengakses pelayanan kesehatan, sehingga persoalan kesehatan yang banyak dikeluhkan oleh warga pelosok dapat berkurang.
Harga Tiket Peswat Untuk Lebaran Naik 200 Persen
6 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar